kaca-kaca


Kaca-kaca menangis, kaca-kaca menjerit, memekik..
Tanjung priok yang sendu, tertatih mengikuti lajunya kapal, kerasnya klason kendaraan air itu. Menapaki langkah sibuta dari gua hantu dengan seekor kera dipundaknya. Negaraku tanpa kera sudah bisa jalan dengan nyaman. Kera bangsat!!!
Malam ini tak banyak yang bisa kuceritakan kekalian teman-temanku:  masih bersinggungan dengan kegelapan dan derungan kendaraan memutar rodanya, apa yang memutar roda itu ya? Bahan bakar kah? Mesin kah atau orangnya kah? Hmm…
Kehidupan itu harus saling bersinergi, keterkaitan yang nyaman akan menciptakan sebuah anugerah.
What is the meaning “Anugerah”? anugerah itu secuil roti dengan segelas kopi hitam.
Kaca menangis kaca menjerit
                                                                Memekik………….
Kepalaku gatal, punggungku terasa penuh kecoa, mulutku penuh belatung dan otakku terjejali Koran Koran dan buku usang. Apakah aku harus bilang menderita?
When you go? can believe it

#KP3 eks office tanjung priok, 5 Februari 2013  Wahyu Aji Sasongko

0 komentar:

Post a Comment

penulis ucapkan terima kasih